Selasa, 04 Januari 2011

KATA-KATA

Bila musuh sudah kepepet, jangan didesak terus, dia akan melawan mati-matian, akan melawan sampai titik darah penghabisan. Orang yang berani mati akan sulit dilawan, malah mungkin akan membinasakan kita, mereka akan menang walaupun dengan prajurit yang sedikit. Berikan satu jalan keluar, biarkan mereka lari, bila dia sudah pergi, babatlah dari belakang.

RENUNGAN IBU

Wahai kakak dan adik-adikku semua, marilah di hari ini kita mencoba merenungkan betapa besar jasa ibu untuk kita. Ibu yang mengandung kita selama sembilan bulan. Dengan beban yang kian bertambah hari demi hari, sampai akhirnya kita dilahirkan. Pada saat dilahirkanpun ibu kita masih harus mempertaruhkan nyawanya demi kita. Seolah rasa sakit dan berhadapan dengan maut itupun sirna kala kita telah terlahir di dunia ini, ingin tahu sebabnya? Itu di dorong oleh rasa bahagia dan syukur karena buah hatinya telah lahir dengan selamat. Ibu kita bahkan tidak lagi memperdulikan tentang keadaan dirinya sendiri.
Saat kita lahir pun ibu memelihara kita, dengan segala kesusahan yang ia derita. Semua dilewati tanpa ada keinginan mendapatkan imbalan atas apa yang ia korbankan untuk kita. Sehingga sebuah syair lagu menuliskan dengan indah: “Kasih ibu kepada beta, tak terkira sepanjang masa. Hanya memberi tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia”. Bahkan menurut agama Surga itu letaknya di telapak kaki ibu.
Namun, setelah kita lahir apa yang kita perbuat pada ibu kita. Sudahkah kita berbuat baik kepada ibu kita? Sudahkah kita mencoba untuk membalas apa yang telah ibu korbankan untuk kita, walau kita tahu bahwa apapun yang kita perbuat tidak mungkin untuk membalas semua kebaikan ibu pada kita. Akan sangat besar dosanya jika kita durhaka terhadap ibu kita.
Begitu mulia kedudukan ibu, dimuliakan oleh manusia dan dimuliakan oleh Tuhan. Lepas dari kenyataan, ada juga ibu-ibu yang telah berbuat kesalahan dalam hidupnya dengan menyia-nyiakan anak yang dikaruniakan pada dirinya. Semoga Allah memberi petunjuk dan ampunan pada ibu-ibu yang demikian itu. Amin.


SIKAP

SIKAP
Semakin lama saya hidup, semakin saya sadar
Akan pengaruh sikap dalam kehidupan

Sikap lebih penting daripada ilmu,
daripada uang, daripada kesempatan,
daripada kegagalan, daripada keberhasilan,
daripada apapun yang mungkin dikatakan
atau dilakukan seseorang.

Sikap lebih penting
daripada penampilan, karunia, atau keahlian.
Hal yang paling menakjubkan adalah
Kita memiliki pilihan untuk menghasilkan
sikap yang kita miliki pada hari itu.

Kita tidak dapat mengubah masa lalu
Kita tidak dapat mengubah tingkah laku orang
Kita tidak dapat mengubah apa yang pasti terjadi

Satu hal yang dapat kita ubah
adalah satu hal yang dapat kita kontrol,
dan itu adalah sikap kita.

Saya semakin yakin bahwa hidup adalah
10 persen dari apa yang sebenarnya terjadi pada diri kita,
dan 90 persen adalah bagaimana sikap kita menghadapinya.

Akhirnya: Seluruh pilihan terletak di tangan Anda, tidak ada JIKA atau TETAPI. Andalah pengemudinya. Andalah yang menentukan JALAN HIDUP ANDA…!

KATA-KATA ^_^

Kata-kata ini kudapat ketika aku sedang bermimpi, tentang 'mencintai orang yang spesial' ntah artinya apa?! yang pasti isinya lumayan buat renungan, terutama yang lagi dilanda asmara ;) , silakan baca dan ambil hikmahnya):
MENCINTAI ORANG YANG SPESIAL


Sangatlah menyakitkan mencintai seseorang,
tetapi tidak dicintai olehnya.
Tetapi lebih menyakitkan untuk mencintai dan tidak pernah menemukan keberanian
untuk memberitahu mereka apa yang kamu rasakan.
Hanya perlu satu menit untuk menghancurkan seseorang,
satu jam untuk menyukai seseorang, satu hari untuk mencintai seseorang,
tetapi membutuhkan seumur hidup untuk melupakan, seseorang .
Mungkin Tuhan menginginkan kita untuk bertemu
dengan orang yang tidak tepat sebelum bertemu.
Jadi ketika kita akhirnya bertemu dengan orang yang tepat,
kita akan tahu betapa berharganya anugerah tersebut .
Cinta adalah ketika kamu membawa perasaan,
kesabaran dan romantis dalam suatu hubungan dan
menemukan bahwa kamu peduli dengan dia.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu
bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu.
Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi
tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Ketika pintu kebahagiaan tertutup, yang lain terbuka.
Tetapi kadang-kadang kita menatap terlalu lama
pada pintu yang telah tertutup itu sehingga kita tidak
melihat pintu lain yang telah terbuka untuk kita.
Teman yang terbaik adalah teman dimana kamu dapat
duduk bersamanya dan merasa terbuai, dan tidak pernah
mengatakan apa-apa dan kemudian berjalan bersama.
Perasaan seperti itu adalah percakapan termanis yang pernah kamu rasakan.
Memberikan seseorang semua cintamu tidak pernah
menjamin bahwa mereka akan mencintai kamu juga !!!
Jangan mengharapkan cinta sebagai balasan,
tunggulah sampai itu tumbuh didalam hati mereka.
Tetapi jika tidak, pastikan dia tumbuh didalam hatimu.
Jangan pernah berkata selamat tinggal jika kamu masih ingin mencoba.
Jangan menyerah selama kamu merasa masih dapat maju.
Jangan pernah berkata kamu tidak mencintai orang itu lagi
bila kamu tidak bisa membiarkannya pergi.
Cinta datang
Kepada orang yang masih mempunyai harapan, walapun mereka telah dikecewakan.
Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati.
Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan
Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangun kembali kepercayaan
Jangan melihat dari wajah, itu bisa menipu.
Jangan melihat kekayaan, itu bisa menghilang.
Datanglah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum
karena sebuah senyuman dapat membuat hari yang gelap menjadi cerah.
Berharaplah kamu dapat menemukan seseorang yang dapat membuatmu tersenyum.
Ada saat di dalam kehidupanmu dimana kamu sangat merindukan seseorang,
kamu ingin mengambil mereka dari mimpimu dan benar-benar memeluk dia.
pergilah kemana kamu ingin pergi, jadilah sesuai dengan keinginan kamu,
karena kamu hanya hidup sekali dan satu kesempatan
untuk melakukan apa yang kamu inginkan.
Semoga kamu mendapat cukup kebahagiaan untuk membuat kamu bahagia,
cukup cobaan untuk membuat kamu kuat, cukup penderitaan untuk membuat kamu menjadi manusia yang sesungguhnya, dan cukup harapan untuk membuat kamu bahagia.
Selalu letakkan dirimu pada posisi orang lain.
Jika kamu merasa bahwa itu menyakitkan kamu,
sebab mungkin itu menyakitkan orang itu juga.
Kata-kata yang ceroboh dapat mengakibatkan perselisihan,
Kata-kata yang kasar bisa membuat celaka,
Kata-kata yang tepat waktu dapat mengurangi ketegangan, dan
Kata-kata cinta dapat menyembuhkan.
Permulaan cinta adalah dengan membiarkan orang
yang kita cintai menjadi dirinya sendiri dan
tidak membentuk mereka menjadi sesuai keinginan kita.
Dengan kata lain kita mencintai bayangan kita yang ada pada diri mereka.
Orang yang bahagia tidak perlu memiliki yang terbaik dari segala hal.
Mereka hanya membuat segala hal yang datang dalam hidup mereka.
Kebahagiaan adalah bohong bagi mereka yang menangis,
mereka yang terluka, mereka yang mencari,mereka yang mencoba.
Mereka hanya bisa menghargai orang-orang yang penting
yang telah menyentuh hidup mereka.
Cinta mulai dengan senyuman, tumbuh dengan ciuman dan berakhir dengan air mata.
Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu yang telah dilupakan.
Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan kamu
sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa sakit hati.
Ketika kamu lahir, kamu menangis dan semua orang di sekeliling kamu tersenyum.
Hiduplah dengan hidupmu, jadi ketika kamu meninggal,
kamu satu-satunya yang tersenyum dan semua orang di sekeliling kamu menangis.
karena kamu begitu berharga bagi orang disekeliling kamu,
tunjukkanlah cinta dari hatimu dan biar khan sekeliling kamu menyadari
bahwa mereka berarti buat dirimu dan kamu berarti buat diri mereka.
Aku kenal dan dekat dengan kamu bukan untuk membuat kamu sedih,
Bukan untuk membuat kamu menangis, bukan untuk membebani kamu.
Tapi jika aku hanya membuat kamu sedih, menangis dan terbebani
lebih baik aku pergi dari kehidupan kamu
Aku sebenarnya ingin memberimu perhatian yang lebih,
kasih sayang yang lebih, memanjakanmu, dan membuatmu merasa indah
Aku ingin memberimu harapan yang indah, janji yang indah
Tapi aku tidak kuasa dan tidak berdaya pada keadaan
Aku takut perhatian dan harapan itu hanya akan menyakiti kamu,
Aku takut jika itu hanya akan sia-sia, karena aku takut pada kata. 

KATA-KATA BADEN POWELL

Para pramuka yang kucinta !

Jika kamu pernah melihat sandiwara “Peter Pan”, maka kamu akan ingat mengapa Pemimpin Bajak
Laut selalu membuat pesan-pesan terakhirnya sebelum ia meninggal, karena ia takut tak akan
sempat lagi mengeluarkan isi hatinya, kalu tiba saatnya ia menutup mata nanti.

Demikian halnya dengan diriku. Meskipun waktu ini aku belum meninggal, namun saat itu akan tiba
juga bagiku. Oleh karenanya aku ingin menyampaikan sekedar kata-kata perpisahan untuk minta diri
kepadamu.

Ingatlah, bahwa ini adalah pesanku yang terakhir bagimu. Oleh karena itu renungkanlah !

Saya telah memiliki kehidupan yang sangat bahagia dan harapanku mudah-mudahan kamu sekalian
masing-masing juga mengenyam kebahagiaan dalam hidupmu seperti aku.
Saya yakin, bahwa Tuhan menciptaan kita dalam dunia yang bahagia ini untuk hidup berbahagia dan
bergembira. Kebahagiaan tidak timbul dari kekayaan, juga tidak dari jabatan yang menguntungkan
ataupun dari kesenangan bagi diri sendiri. Jalan menuju kebahagiaan ialah dengan membuat dirimu
sehat dan kuat, lahir dan batin sejak kamu masih anak-anak, sehingga kamu dapat berguna bagi
sesamamu dan dapat menikmati hidup jika kamu kelak telah dewasa. Usaha menyelidiki alam akan
menimbulkan kesadaran dalam hatimu, betapa banyak keindahan dan keajaiban yang diciptakan
Tuhan di dunia ini supaya kamu dapat menikmatinya ! Bersyukurlah dengan sesuatu yang telah
kamu dapatkan dan berbuatlah yang terbaik atas apa yang telah kamu dapatkan.

Lebih baik melihat suatu hal dari sisi baiknya daripada dari sisi buruknya. Cara yang benar untuk
memperoleh kebahagiaan ialah dengan membahagiakan orang lain. Berusahalah agar kamu dapat
meninggalkan dunia ini dalam keadaan yang lebih baik daripada ketika kamu datang. Dan ketika tiba
giliranmu untuk meninggalkan dunia ini, maka kamu akan meninggal dengan hati bahagia karena
ketika masih hidup kamu tidak menyia-nyiakan waktumu, tetapi telah kamu gunakan dengan sebaikbaiknya.

Sedialah dengan cara ini, untuk hidup bahagia dan meninggal dengan bahagia pula.
Letakanlah niat ini senantiasa dalam Janji/Satya Pramukamu, meskipun kamu sudah bukan anakanak
lagi, dan Tuhan akan selalu menganugerahi pertolongan kepadamu dalam melaksanakan
niatmu.

Temanmu,


Baden-Powell Of Gilwell
(pesan ini ditemukan diantara kertas-kertas Baden-Powell, sesudah beliau meninggal pada tanggal 8 Januari 1941) 

POTRET SEJARAH "Baden Powell-Bapak Pandu Sedunia"

Baden-Powell dilahirkan di Paddington, London pada 1857. Dia adalah anak ke-6 dari 8 anak profesor Savilian yang mengajar geometri di Oxford. Ayahnya, pendeta Harry Baden-Powell, meninggal ketika dia berusia 3 tahun, dan ia dibesarkan oleh ibunya, Henrietta Grace Smith, seorang wanita yang berketetapan bahwa anak-anaknya harus berhasil. Baden-Powell berkata tentang ibunya pada 1933, "Rahasia keberhasilan saya adalah ibu saya." Selepas menghadiri Rose Hill School, Tunbridge Wells, Baden-Powell dianugerahi beasiswa untuk sekolah umum Charterhouse. Perkenalannya kepada kemahiran pramuka adalah memburu dan memasak hewan - dan menghindari guru - di hutan yang berdekatan, yang juga merupakan kawasan terlarang.


Dia juga bermain piano dan biola, mampu melukis dengan baik dengan menggunakan kedua belah tangan dengan tangkas, dan gemar bermain drama. Masa liburan dihabiskan dengan ekspedisi belayar atau berkanu dengan saudara-saudaranya.

Pada tahun 1876, Baden-Powell bergabung dengan 13th Hussars di India. Pada tahun 1895 dia bertugas dengan dinas khusus di Afrika dan pulang ke India pada tahun 1897 untuk memimpin 5th Dragoon Guards.

Baden-Powell saling berlatih dan mengasah kemahiran kepanduannya dengan suku Zulu pada awal 1880-an di jajahan Natal Afrika Selatan di mana resimennya ditempatkan dan ia diberi penghargaan karena keberaniannya. Ada 3 penghargaan yang diberi angkatan perang Zulu yaitu:

impressa : serigala yang tak pernah tidur, karena dia sering berjaga-jaga saat malam.
kantankye : orang pemakai topi lebar, karena dia selalu memakai topi lebar.
m'hlalapanzi: orang bertiarap yang siap menembak.

Kemahirannya mengagumkan dan dia kemudian dipindahkan ke dinas rahasia Inggris. Dia sering bertugas dengan menyamar sebagai pengumpul kupu-kupu, memasukkan rancangan instalasi militer ke dalam lukisan-lukisan sayap kupu-kupunya.

Baden-Powell kemudian ditempatkan di dinas rahasia selama 3 tahun di daerah Mediterania yang berbasis di Malta. Dia kemudian memimpin gerakan ketentaraannya yang berhasil di Ashanti, Afrika, dan pada usia 40 dipromosikan untuk memimpin 5th Dragoon Guards pada tahun 1897. Beberapa tahun kemudian, dia menulis buku panduan ringkas bertajuk "Aids to Scouting", ringkasan ceramah yang dia berikan mengenai peninjau ketentaraan, untuk membantu melatih perekrutan tentara baru. Menggunakan buku ini dan kaidah lain, ia melatih mereka untuk berpikir sendiri, menggunakan daya usaha sendiri, dan untuk bertahan hidup dalam hutan.

Baden-Powell kembali ke Afrika Selatan sebelum Perang Boer dan terlibat dalam beberapa tindakan melawan Zulu. Dinaikkan pangkatnya pada masa Perang Boer menjadi kolonel termuda dalam dinas ketentaraan Britania, dia bertanggung jawab untuk organisasi pasukan perintis yang membantu tentara biasa. Ketika merencanakan hal ini, dia terperangkap dalam pengepungan Mafeking, dan dikelilingi oleh tentara Boer yang melebihi 8.000 orang. Walaupun berjumlah lebih kecil, garnisun itu berhasil bertahan dalam pengepungan selama 217 hari. Sebagian besar keberhasilan itu dikatakan sebagai hasil beberapa muslihat yang dilaksanakan atas perintah Baden-Powell sebagai komandan garnisun. Ranjau-ranjau palsu ditanam, dan tentaranya diperintah untuk menghindari pagar kawat olok-olok (tidak ada) saat bergerak antara parit kubu.

Baden-Powell melaksanakan kebanyakan kerja peninjauan secara pribadi dan membina pasukan kanak-kanak asli untuk berjaga dan membawa pesan-pesan, kadang menembus pertahanan lawan. Banyak dari anak-anak ini kehilangan nyawanya dalam melaksanakan tugas. Baden-Powell amat kagum dengan keberanian mereka dan kesungguhan mereka yang ditunjukkan ketika melaksanakan tugas. Pengepungan itu dibubarkan oleh Pembebasan Mafeking pada 16 Mei 1900. Naik pangkat sebagai Mayor Jendral, Baden-Powell menjadi pahlawan nasional.

Setelah mengurusi pasukan polisi Afrika Selatan Baden-Powell kembali ke Inggris untuk bertugas sebagai Inspektur Jendral pasukan berkuda pada tahun 1903.

Setelah kembali, Baden-Powell mendapati buku panduan ketentaraannya "Aids to Scouting" telah menjadi buku terlaris, dan telah digunakan oleh para guru dan organisasi pemuda.

Kembali dari pertemuan dengan pendiri Boys' Brigade, Sir William Alexander Smith, Baden-Powell memutuskan untuk menulis kembali Aids to Scouting agar sesuai dengan pembaca remaja, dan pada tahun 1907 membuat satu perkemahan di Brownsea Island bersama dengan 22 anak lelaki yang berlatar belakang berbeda, untuk menguji sebagian dari idenya. Buku "Scouting for Boys" kemudian diterbitkan pada tahun 1908 dalam 6 jilid.

Kanak-kanak remaja membentuk "Scout Troops" secara spontan dan gerakan Pramuka berdiri tanpa sengaja, pada mulanya pada tingkat nasional, dan kemudian pada tingkat internasional. Gerakan pramuka berkembang seiring dengan Boys' Brigade. Suatu pertemuan untuk semua pramuka diadakan di Crystal Palace di London pada 1908, di mana Baden-Powell menemukan gerakan Pandu Puteri yang pertama. Pandu Puteri kemudian didirikan pada tahun 1910 di bawah pengawasan saudara perempuan Baden-Powell, Agnes Baden-Powell.

Walaupun dia sebenarnya dapat menjadi Panglima Tertinggi, Baden Powell memuutuskan untuk berhenti dari tentara pada tahun 1910 dengan pangkat Letnan Jendral menuruti nasihat Raja Edward VII, yang mengusulkan bahawa ia lebih baik melayani negaranya dengan memajukan gerakan Pramuka.

Pada Januari 1912 Baden-Powell bertemu calon isterinya Olave Soames di atas kapal penumpang (Arcadia) dalam perjalanan ke New York untuk memulai Lawatan Pramuka Dunia. Olave berusia 23, Baden-Powell 55, dan mereka berkongsi tanggal lahir. Mereka bertunangan pada September tahun yang sama dan menjadi sensasi pers, mungkin karena ketenaran Baden-Powell, karena perbedaan usia seperti itu lazim pada saat itu. Untuk menghindari gangguan pihak pers, mereka melangsungkan pernikahan secara rahasia pada 30 Oktober 1912. Dikatakan bahwa Baden-Powell hanya memiliki satu petualangan lain dengan wanita (pertunganannya yang gagal dengan Juliette Magill Kinzie Gordon).

Pramuka Inggris menyumbang satu penny masing-masing dan mereka membelikan Baden-Powel hadiah pernikahan, yaitu sebuah mobil Rolls Royce.

Ketika pecah Perang Dunia I pada tahun 1914, Baden-Powell menawarkan dirinya kepada Jabatan Perang. Tiada tanggung jawab diberikan kepada beliau, sebab, seperti yang dikatakan oleh Lord Kitchener: "dia bisa mendapatkan beberapa divisi umum dengan mudah tetapi dia tidak dapat mencari orang yang mampu meneruskan usaha baik Boy Scouts." Kabar angin menyatakan Baden-Powell terkait dalam kegiatan spionase dan dinas rahasia berusaha untuk menggalakkan mitos tersebut.

Baden-Powell dianugerahi gelar Baronet pada tahun 1922, dan bergelar Baron Baden-Powell, dari Gilwell dalam County Essex, pada tahun 1929. Taman Gilwell adalah tempat latihan Pemimpin Pramuka Internasional. Baden-Powell dianugerahi Order of Merit dalam sistem penghormatan Inggris pada tahun 1937, dan dianugerahi 28 gelar lain dari negara-negara asing.

Dalam sajak singkat yang ia tulis, ia menjelaskan bagaimana mengucapkan namanya:

Man, Nation, Maiden
Please call it Baden.
Further, for Powell
Rhyme it with Noël.

Dibawah usaha gigihnya pergerakan Pramuka dunia berkembang. Pada tahun 1922 terdapat lebih dari sejuta pramuka di 32 negara; pada tahun 1939 jumlah pramuka melebihi 3,3 juta orang.

Keluarga Baden-Powell memiliki tiga anak – satu anak laki-laki dan dua perempuan (yang mendapat gelar-gelar kehormatan pada 1929; anak laki-lakinya kemudian menggantikan ayahnya pada 1941:

* Peter, kemudian 2nd Baron Baden-Powell (1913-1962)
* Hon. Heather Baden-Powell (1915-1986)
* Hon. Betty Baden-Powell (1917-2004) yang pada 1936 menikah dengan Gervase Charles Robert Clay (lahir 1912 dan memiliki 3 anak laki-laki dan 1 perempuan)

Tidak lama selepas menikah, Baden-Powell berhadapan dengan masalah kesehatan, dan mengalami beberapa serangan penyakit. Ia menderita sakit kepala terus menerus, yang dianggap dokternya berasal dari gangguan psikosomatis dan dirawat dengan analisa mimpi. Sakit kepala ini berhenti setelah ia tidak lagi tidur dengan Olave dan pindah ke kamar tidur baru di balkon rumahnya. Pada tahun 1934 prostatenya dibuang, dan pada tahun 1939 dia pindah ke sebuah rumah yang dibangunnya di Kenya, negara yang pernah dilawatinya untuk berehat. Dia meninggal dan dimakamkan di Kenya, di Nyeri, dekat Gunung Kenya, pada 8 Januari 1941.

Pada 1938 Royal Academy of Sweden menganugerahkan Lord Baden-Powell dan semua gerakan Pramuka hadiah Nobel Perdamaian untuk tahun 1939. Tapi pada 1939 Royal Academy memutuskan untuk tidak menganugerahkan hadiah untuk tahun itu, karena pecahnya Perang Dunia II.

Pergerakan Pramuka dan Pandu Puteri merayakan 22 Februari sebagai hari B-P, tanggal lahir bersama Robert dan Olave Baden-Powell, untuk memperingati dan meraikan jasa Ketua Pramuka dan Ketua Pandu Puteri Dunia.


AWAL TRISATYA DAN DASA DARMA

Trisatya di awal berdirinya 1907:
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
  1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Raja
  2. Menolong sesama manusia di setiap saat
  3. Mengikuti darma Pramuka.
Dasa Darma Pramuka di awal berdirinya 1907:
1. Pramuka itu dapat dipercaya (A scout’s/Guide’s honour is to be trusted).
2. Pramuka itu setia (A Scout/Guide is loyal).
3. Pramuka itu senantiasa berguna dan menolong sesama (A scout’s/ Guide’s duty is to
    be useful and to help others).
4. Pramuka itu sahabat bagi semua manusia, dan saudara bagi sesama Pramuka, tidak
    mempersoalkan dari golongan apapun asalnya (A Scout/Guide is a friend to all and a
    brother/sister to every other Scout/Guide, no matter to what social, class or the other
    belongs).
5. Pramuka itu sopan (A Scout/Guide is curteous).
6. Pramuka itu bersahabat dengan hewan (A Scout/Guide is a friend to animal).
7. Pramuka itu taat aturan orang tua, pemimpin pasukan, atau Pembina tanpa
    menawar (A Scout/Guider, without question).
8. Pramuka senantiasa riang gembira walau dalam kesulitan (A Scout/Guide smiles
    and whistles/sings under all difficulties;
9. Pramuka itu hemat (A Scout/Guide is thrifty).
10.Pramuka itu suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan (A Scout/ Guide is/keeps
     his/her self clean/pure in thought, word and deed).